Koleksi Integral karya Nicolas Ghesquiere dan Louis Vuitton
sumber gambar:shutterstock
Paris Fashion Week sebagai salah satu show penutup, musim demi musim Louis Vuitton selalu menampilkan sesuatu yang megah. Tak terkecuali untuk musim panas 2023 kali ini.
Di Cour Carree Museum Louvre sebuah kontruksi didirikan,
bunga monster raksasa setinggi 28 meter buah karya seniman philippe parreno
bersama dengan ahli sett venue James Chinlund (kreator set unutk dilm The
Batman).
Menggunakan nylon bunga raksasa di bangun sejak bulan Agustus
sebanyak tak kurang dari 3900 meter persegi, set ini menggambarkan sebuah
konstruksi bunga bisa pula diihat sebagai sebuah UFO berwarna merah menyala, ‘kelopak’
yang menjulang seperti kobaran api, membentuk tenda sirkus.
Sebuah visi icipicip akan karya Nicolas Ghesquiere
untuk koleksi terbarunya.
Mengutip dari pembicaraan nya dengan CNNIndonesia.com “ini
adalah kali pertama saya mendesain sebuah koleksi hasil dari sebuah dialog
sebuah percakapn dan kolaborasi dengan orang lain.”
“Saya sangat bangga dengan hasilnya” tambahnya.
Nicolas bermain dengan imajinasi melalui magnifying
glass yang mengecoh layak nya bunga ‘palsu’, memperbesar, dan memfokuskan
perhatian pada detail-detail yang biasanya tampak tak penting dan terlalu kecil.
Di pinggul pada ikat pinggang mereka banyak gantungan
kunci yang digenggam para model, gantungan kunci cloche cles yanng menjadi aksesori
banyak tas Vuitton diperbesar pula tag bagasi Vachetta berbahan kulit dan
dompet rantai yang diikatkan.
Dompet koin yang seukuran kartu ATM di hadirkan dalam
ukuran super besar, lengkap dengan aksesoris pendukungnya seperti rantai dan
kaitannya, elemen pakian juga diperbesar seperti reseleting dan rivet( metal
bulat yang dipakai untuk menguatkan kantong celana jeans)resleting yang pakai
di koleksi kali ini adalah yang terbesar di dunia menurut Nicolas, dan dipasangkan
dengan gaun-maun mini, rok pendek ala Mary Quant hingga jaket kulit.
Yang lebih menarik, disamping elemen-elemen uik
tersebut, dari koleksi nin sebeenernya lebih tersembunyi, dan lebih kompleks dari
sekedar membesarkan dimensi sebuah obyek, teknik konstruksi dan pengolahan material.
Nicolas memunculkan dua buah gaun lipit sebagai pembuka
satu hitam, satu putih yang dibuat dengan teknik plise dan kerut, menampilkan
konstruksi tubular yang di buat dibuat dengan teknik boning layaknya crinoline,ringan
namun tetap kokoh meski dikenakan model yang berjalan dengan cepat.
Ada lagi sebuah mini dress warna-warni yang dicetak
menggunakan motif abstrak yang kemudian disulam dengan rafia, kulit, payet dan
empengan metal berkilat., dihiasi dengan kankulti jumbo dan dipasangkan dengan
legging renda berwarna hitam.
Celana dibuat dengan teknik scruch yang rumit, dan karena
prresisinya yang baik, tetap terlihat motif bunga dan gelombang airnya.
Posting Komentar untuk "Koleksi Integral karya Nicolas Ghesquiere dan Louis Vuitton "