Ogah Cabut Laporan Penipuan Mobil Jessica Iskandar, Ditawari Damai

Aktivitas nusantara – pihak Jessica Iskandar menyatakan tidak akan mencabut laporannya yang terkait tudingan mmelakukan penipuan dan penggelapan, terhadap Chirstopher Seffanus alias Steven.

Steven telah menawarkan perdamaian dan sejumlah uang asalkan Jessica Iskandar mencabut laporannya, pernyataan ini disampaikan kuasa hukun Jessica Iskandar, Rolland E Potu.

Seperti yang diberitakan detikhot pada kamis (3/11) Rolland menegaskan. Tidak akan mencabut laporan, kalau cabut laporan polisi itu terlalu jauh.

Ia juga menyatakan, itu hak mereka, prinsipal dan kuasa hukumnya, meminta kami mencabut. Tapi kembali lagi ini kepentingan ada di klien kami.

Sama yang disampai kan kuasa hukum dari pihak Steven Togar Situmorang, hal ini terungkanp dalam sdang mediasi di pengadilan Negeri Jakarta Selatan, rabu(2/11)

Steven telah menawarkan aksi perdamaian denga Jessica Iskandar.

“tadi kami sampaikan keigninan kami mencari yang terbaik agar permasalhan selesai,” ujar Togar

Pihak Steven pun bersedia menyearhakan uang senilai US$3.000 atau setara dengan Rp47 juta (US$1=Rp15.678)

Steven mengatakan kepada media, seperti yang diberitakan detikhot pada Rabu (12/10), dia seolah-olah digiring dia adalah seseorang yang salah. Ketika dia menjadi komisaris di perusahaan dan mengalami kerugian, secara hukum ini bukan 100 persen penanggung jawab dia.

Ia menilai bahwa kerugian yang dialami oleh Jessica Iskandar merupakan kerugian perusahaan dan arti itu sudah menggiring opini publik seolah itu jadi kesalahannya semata.

Sejak 2011 Jessica Iskandar mengaku telah menjadi koran penipuan komisaris Trip.id bernama Chistopher Steffanus Budianto. Adapun enipuan ini mencakup 11 unit mobil dan sejumlah uang sebesar US$30 ribu atau sekitarRp452 juta.